Selasa, 07 Januari 2025

Serunya Ikut Challenge Parenting Blog 2024

 Siapa yang masih rajin ngeblog? Alhamdulillah tahun 2024 daku bisa nulis sampai 185 artikel di blog ini. Kok bisa sih nulis banyak?

Salah satu hal yang bisa membuatku makin produktif tahun kemarin adalah ikut challenge. Ada salah satu kakak blogger yang membuat tantangan ngeblog selama setahun. Jadi, blog diisi seminggu 2 kali. Bisa senin dan kamis, selasa dan jumat, atau rabu dan minggu.

                                gambar by AI

Awalnya challenge ini hanya khusus travel blogger tapi tahun 2024 kategorinya diganti: boleh niche lain asal tetap konsisten nulisnya. Boleh telat setor link blog (tidak tepat di hari yang dipilih) asalkan seminggu update 2 kali.

Read: Masihkah Ngeblog Tahun 2025?

Serunya Nulis Parenting

Mengapa daku milih niche parenting? Karena memang suka anak-anak dan pernah ngajar di playgroup. Kemudian, daku juga mau mengkampanyekan parenting yang soft sekaligus demokratis tapi tetap tegas (pada keadaan tertentu).



Apalagi Saladin termasuk anak istimewa yang sempat mengalami speech delay dan pernah diduga ADHD. Jadi daku mau berbagi pengalaman, bagaimana sih mengasuh anak yang tingkahnya luar biasa? Semoga banyak yang aware dan tidak mengecap bahwa anak aktif adalah anak nakal.

Read: Jangan Panggil Anakku Nakal

Koleksi Foto Lagi

Selain menulis maka daku mulai koleksi foto-foto Saladin lagi karena emang mau lebih banyak pake foto asli. Alhamdulillah si bocah kooperatif dan mau dipotret dengan berbagai gaya. Soalnya ada kan anak yang sudah enggak mau difoto / direkam, dengan alasan malu.

Tapi kok Bosan?

Salah satu tantangan dalam mengikuti challenge adalah bukan mencari ide, tapi merasa bosan. Kok gitu-gitu aja ya, tips mengasuh anak, hubungan ibu dan anak, fatherhood, dll.



Jadii daku variasikan juga dengan review buku / film / serial dan diulas dari segi parenting. Beneran berasa balik ke era skripsi, mengulas karya sastra dengan teori feminisme, semiotika, dll. Bedanya yang di-review adalah sisi parentingnya.

Manfaat Rutin Posting Artikel

Ternyata ada banyak manfaat rutin nulis di blog yaaa. Skor DA bisa naik dan pageview juga naik perlahan-lahan. Dapat job juga dari beberapa brand, Alhamdulillah disyukuri saja. Supaya blog tidak jadi ‘etalase’ alias kebanyakan postingan berbayar maka emang kudu sering-sering nulis artikel organik.

                          Gambar by AI

Daku juga mau branding lagi sebagai parenting blogger, pas dengan nama blog dan akun IG, ada kata “Bunda”. Mengapa sih pake nama alias bunda Saladin? Yaa karena namaku ribeet kalau dibikin nama blog, coba ada yang bisa melafalkan dengan benar? Avizena Elfazia Zen.

Read: 2024 yang Menjadi Tahun Kebangkitanku

Apakah Bisa Konsisten?

Daaan daku mengakui bisa nulis seminggu 2 kali tapi tidak konsisten harinya. Padahal sudah rencana selasa dan jumat mau posting parenting, sementara hari minggu buat review film, dll. Namun jadwalnya kacau-balau.

Bisa dibilang bisa update blog sebulan 8 kali saja sudah Alhamdulillah. Meski belum bisa konsisten untuk hari posting tapi daku berusaha lebih tertib tahun 2025 ini. Tipsnya: nabung tulisan baru di-upload di hari yang sudah ditentukan.



Bagaimana sih cara agar bisa cepat nulisnya? Pertama, rajin baca buku (kalau bisa minimal 50 halaman per hari). Kedua, rajin blogwalking. Kalau sehari 10 blog kan sudah lumayan kata-kata yang dibaca.

Intinyaaa daku bersyukur banget bisa menyelesaikan tantangan ngeblog selama setahun dan lulus, horee! Ternyata menulis semenyenangkan itu. Daku juga belajar nulis dengan teknik storytelling karena sebelumnya terbiasa nulis (untuk orang lain) dan formatnya terlalu baku.

Berkat tantangan ini juga jadi kenal banyak blogger lain, bahkan ada juga yang bermukim di luar negeri. Bagaimana dengan ngeblogmu tahun 2024?

Tidak ada komentar:

Posting Komentar