Kejuu! Waktu masih SD dulu, pertama kali lihat iklan
keju di televisi langsung tergiur dan dulu kan posisi rumah jauh dari
supermarket, jadi agak susah dapatinnya. Namun sekarang mudah banget karena di
minimarket juga ada.
Keju untuk Anak Aktif
Saya paling demen beli keju untuk Saladin (9 tahun) karena
dia kan lagi masa pertumbuhan. Lagipula dia termasuk anak aktif, jadi butuh
asupan kalsium untuk mengimbangi kegiatannya. Menurut dokter, untuk anak aktif
asupan kalsiumnya 1.300 miligram per hari. Jadi selain dari susu, dilengkapi juga
dengan keju.
Keju sudah dibeli lalu dimasak apa ya enaknya?
Saladin lagi suka makan kentang, jadi kita bikin yang mudah saja: kentang
goreng tabur keju. Caranya mudah, cukup goreng 250 gram kentang (yang sudah
dipotong sesuai selera), lalu taburkan keju parut. Yummy!
Keju Terbaik untuk Anak Aktif
Gimana ibu-ibu sudah beli keju hari ini? Cara memilih
keju juga harus hati-hati ya, karena sekarang di minimarket atau supermarket
ada banyak merek. Anak adalah permata hati jadi jangan sembarangan pilih keju
untuk mereka, pastikan bahan bakunya berkualitas baik dan tepat.
Apalagi untuk anak aktif seperti Saladin, wajib
makan keju untuk mendukung aktivitasnya. Jangan sampai dia jadi lemas karena kurang
asupan gizi. Keju amat baik untuk anak karena tak hanya mengandung kalsium,
tetapi juga ada protein untuk pertumbuhan tubuhnya. Selain itu juga ada vitamin
D sehingga bagus untuk tulang. Sudah enak, sehat pula!
Kampanye #KejuAsliCheck untuk Pilih Keju Terbaik
untuk Buah Hati
Lantas bagaimana cara memilih keju yang paling baik?
Waktu belanja wajib teliti ya ibu-ibu, pilih keju asli yang terpercaya seperti
Kraft, karena sudah 27 tahun ada di Indonesia. Setelah memilih-milih keju di
minimarket dan mengamati bahan-bahan yang tercantum di bungkusnya, saya mantap
pilih Kraft Cheddar karena bahan utamanya keju.
Keju Kraft terbuat dari keju asli, dan bahan
utamanya bukan dominan tepung, dan air. Jadi dipastikan gizinya sangat baik
untuk anak karena memang isinya keju asli, bukan abal-abal. Dengan kampanye
#KejuaAsliCheck maka kita tahu cara mendapatkan keju berkualitas tinggi untuk
buah hati.
Mengapa untuk pilih keju harus pakai #KejuAsliCheck?
Karena kita bisa dapat keju berkualitas tinggi yang terbaik untuk buah hati. Dengan
kampanye #KejuAsliCheck maka diperiksa kandungan gizinya pada kemasan, jadi
dicek klaim nutrisinya.
Keju Kraft terbuat dari keju asli New Zealand di
urutan pertama, dengan calcimilk yang kaya kalsium, vitamin D, dan protein.
Selain itu ada juga natrium dan sodium. Jangan khawatir kalau keju mengandung
lemak karena kandungannya hanya 3 gram (per kemasan 100 gram).
Keju Penuh Gizi untuk Dukung Aktivitas Anak
Masa pertumbuhan amat berharga, jadi pastikan anak
makan dan minum yang bergizi. Dengan makan keju Kraft maka bisa menyempurnakan
kebutuhan gizinya. Keju Kraft bisa memenuhi 30% kebutuhan kalsium harian.
Selain itu, untuk pertumbuhan dan perkembangan anak, ada pula protein dan
vitamin D.
Dra. Indriemayatie Asri Gani,Apt selaku
Koordinator Pemberdayaan Masyarakat Konsumen Badan POM menjelaskan bahwa, Badan POM sangat
mengapresiasi kepada setiap pelaku usaha ataupun kepada masyarakat yang secara
sukarela melakukan inisiatif untuk memberikan edukasi kepada masyarakat tentang
pangan olahan termasuk khususnya untuk mengecek label pangan.
“Kami berharap
dengan hadirnya kegiatan seperti ini dapat mendorong konsumen untuk bisa
mengetahui pentingnya tentang membaca label pangan olahan guna mengetahui
produk yang dibelinya itu sesuai dengan kebutuhannya. Jadilah Konsumen yang
cerdas dengan tidak lupa checklist, Cek kemasan, Cek label, cek izin edar dan
cek kedaluarsa.
Bagaimana, sudahkah
mempraktikkan #KejuAsliCheck? Setelah dapat kejunya, ayo masak yuuk! Ada banyak
resep di website Bunda Kraft. Mari makan
keju yang enak dan bernutrisi.